Quote:
1.
ASUS
Nama
ASUS sepertinya cukup populer, baik dalam kalangan desktop maupun laptop. ASUS
mendapat peringkat pertama karena dalam hasil uji coba, tingkat kerusakan dalam
2 tahun adalah dibawah 10%, sedangkan dalam 3 tahun adalah 15.6%. Walaupun ASUS
berada di Peringkat 3 sebagai Top Vendor Dunia, namun tampaknya ASUS tidak akan
kalah dalam hal kualitas daya tahan. Produk ASUS sendiri yang paling terkenal
adalah ROG (Republic of Gamers) sebagai salah satu prasyarat Gaming Computer.
Quote:
2.
Toshiba
Toshiba
tentunya sangat populer dengan tingkat keawetannya, dan juga harganya. Banyak
yang beranggapan harga Toshiba sesuai dengan kualitasnya. Toshiba berada di
peringkat kedua dengan persentase dibawah 10% dalam 2 tahun, dan 15.7% dalam 3
tahun. Perbedaan tipis dengan ASUS sebesar 0.01% tampaknya memang sudah
membuktikan kalau Toshiba memang dirancang untuk tahan lama.
Quote:
3.
SONY
SONY
cukup terkenal dengan salah satu produk laptopnya, yaitu VAIO. SONY menempati
urutan ketiga dalam persentase tingkat kerusakan laptop. Dalam uji coba 2
tahun, SONY mendapatkan persentase diatas 10%, sedangkan dalam 3 tahun,
persentasenya naik menjadi 16.8%. Walaupun tidak terpaut tipis dari ASUS dan
Toshiba, SONY bisa dikatakan salah satu laptop terawet yang pernah ada
Quote:
4.
Apple
Apple
terkenal dengan sistem operasinya sendiri, yaitu Macintosh, serta merk
laptopnya sendiri. Uji coba yang dilakukan pada merk ini menghasilkan
persentase diatas 10% pada 2 tahun dan 17.4% dalam jangka waktu 3 tahun. Hal
ini membuktikan bahwa Laptop Apple masih dapat dikatakan awet bagi penggunaan
sistem operasi selain Windows
Quote:
5.
DELL
DELL
sepertinya lebih terkenal dengan salah satu produk gaming-nya, yaitu Alienware,
suatu laptop yang benar-benar menawarkan performa gaming layaknya barang yang
berasal dari luar bumi. Tinkat kerusakan DELL dalam 2 tahun adalah diatas 10%,
sedangkan dalam 3 tahun, sudah mencapai 18.3%. Sepertinya, inilah Laptop yang
paling menengah dalam tingkat kerusakannya.
Quote:
6.
Lenovo
Nama
besar IBM masih saja membayangi produk ini. IBM yang sudah berubah menjadi
Lenovo tentu saja harus menyamakan kualitasnya dengan produk terdahulunya.
Walaupun begitu, persentase kerusakan 2 tahun sebesar sekitar 12.5% dan
persentase 3 tahun sebesar 21.5% agaknya menjadikan Lenovo kurang begitu
meyakinkan.
Quote:
7.
ACER
ACER
merupakan laptop yang setidaknya paling umum digunakan dalam kalangan konsumen.
Selain harganya yang relatif murah, ACER juga menawarkan perangkat yang
lengkap. Namun sayangnya, ACER tidak terlalu bagus dalam hal awet karena
persentase kerusakannya adalah hampir 15% dalam jangka waktu 2 tahun saja.
Sementara itu, persentasenya akan meningkat menjadi 23.3% dalam waktu 3 tahun.
Walaupun begitu, ACER mendapat gelar peringkat ke-2 dalam Top Vendor Dunia.
Quote:
8.
Gateway
Gateway
merupakan salah satu vendor laptop dengan tingkat kerusakan yang hampir buruk
dalam uji coba kali ini. Dalam 2 tahun, persentasenya hampir 15%, namun dalam 3
tahun akan naik menjadi 23.5%. Tingkat kerusakannya mungkin hampir sama dengan ACER
Quote:
9.
HP
HP
merupakan Top Vendor Pertama di dunia, namun sangat disayangkan bahwa HP
mendapat predikat laptop yang paling mudah rusak dalam uji coba kali ini.
Persentase kerusakan HP adalah diatas 15% dalam 2 tahun, sedangkan persentase
kerusakan dalam 3 tahun adalah 25.6%. Tampaknya HP harus bergegas memperbarui
komponennya agar tidak cepat mudah rusak.
Quote:
Hasil
ini berdasarkan penelitian dan uji coba yang dilakukan oleh Square Trade,
sebuah penyedia jaminan garansi untuk barang elektronik di Amerika, yang telah
menguji coba 9 merk laptop ternama di dunia dengan masing-masing 1000 laptop
per merknya. Masing-masing laptop diuji daya tahannya dengan variabel waktu per
2 tahun dan 3 tahun.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar